Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Minnesota Timberwolves memilih big man dari universitas Kentucky, Karl-Anthony Towns pada kesempatan pertama NBA Draft 2015, Jumat (26/6) di Barclay's Center, Brooklyn, New York. Towns memang sudah lama diincar Timberwolves.
Towns adalah pilihan pas. Ia memiliki size yang bagus dan atletis. Towns punya skill bagus saat offense.
"Senang bisa menjadi pilihan pertama. Sekarang tantangan besar muncul di NBA. Saya akan melakukan yang terbaik," ucap Towns di tayangan langsung di NBA.tv.
Lakers melakukan pilihan yang tepat pada kesempatan kedua. Mereka menyambar point guard setinggi 195 cm, D'Angelo Russell.
Russell adalah point guard papan atas. Dari analisis ESPN, ia memiliki peluang menjadi superstar 44%.
"Senang bisa bermain bersama Kobe Bryant. Itu salah satu impian saya," ucap Harris. "Saya terhormat bisa satu tim dengannya," tambah Russell.
Pada pilihan ketiga ronde pertama, Philadelphia 76ers memilih Jahlil Okafor. Para fans 76ers menyambut gembira pilihan itu.
Sedangkan pemain Latvia, Kristaps Porzingis dipilih pada kesempatan keempat oleh New York Knicks. Para fans Knicks pun mencemooh dengan ucapan 'booo....oo' saat Porzingis dipanggil Adam Silver, komisioner NBA.
Porzingis memiliki kecepatan sehingga cocok dengan triangle offense Knicks. Ia juga memiliki tembakan perimeter bagus.
Willie Cauley-Stein dipilih oleh Sacramento Kings pada pilihan keenam.
Orlando Magic pada pilihan kelima memilih shooter asal Kroasia, Mario Hezonja. Sedangkan Sacramento Kings mendatangkan defender asal Kentucky, Willie Cauley-Stein pada pilihan keenam. Sedangkan Denver memilih Emmanuel Mudiay pada pilihan ketujuh.