Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sementara para rival EPL seperti Chelsea, Arsenal, Manchester United, dan Liverpool telah berbelanja, aktivitas pembelian pemain di Manchester City pada bursa transfer musim panas 2015 sangat lesu.
Sampai hari kelima resminya jendela transfer terkini dibuka, belum ada satu pemain baru yang mendarat di Stadion Etihad.
Sejauh ini, yang City lakukan hanya melepas pemain. Scott Sinclair dan James Milner adalah beberapa dari enam pemain yang telah meninggalkan City pada musim panas 2015.
Bandingkan dengan pergerakkan transfer di dua musim sebelumnya, terhitung sejak Manuel Pellegrini resmi menjabat sebagai manajer pada 2013.
City selalu mendapatkan pemain anyar pada Juni alias sebelum resminya bursa transfer dibuka.
Perekrutan di era Pellegrini seperti Fernandinho, Jesus Navas, Bacary Sagna, dan Fernando didatangkan pada bulan tersebut.
Pergerakkkan transfer yang cenderung sepi diduga karena City masih terjerat hukuman Financial Fair Play (FFP).
Ketika dinyatakan bersalah melanggar aturan FFP, City dihukum dengan denda, pembatasan pembelian pemain, dan pengurangan jumlah pemain di Liga Champion 2014/15.
Namun, UEFA telah mencabut sanksi-sanksi tersebut pekan lalu. The Citizens kini dapat berbelanja sesuka hati, kendati UEFA menegaskan masih terus memonitor keuangan klub itu.
Menurut BBC Sport, City menyiapkan dana sebesar 100 juta pound (lebih dari 2 triliun rupiah) untuk belanja pemain.