Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sabtu malam (27/6/2015) lalu, JUARA.net menyempatkan waktu menyambangi mess pemain Bali United Pusam (BUP) di Hotel Izzy Inn, Legian. Setibanya di hotel yang sudah menjadi milik manajemen BUP ini, tampak para punggawa asuhan Indra Sjafri menyibukan diri masing-masing selepas latihan sore di Lapangan Trisakti.
Gelandang bertahan Fadhil Sausu misalnya, dia duduk sendirian di tepi kolam renang sambil membersikan sepatu bolanya agar terlihat bersih kembali sebelum disimpan di teras depan kamarnya.
Pemain lain seperti Loudry Setiawan, Sultan Samma, Bayu Gatra, Hendra Sandi Gunawan, maupun Bobby Satria tengah khusuk beribadah sholat magrib dalam kamar masing-masing.
Sementara itu, sambil menunggu rekan-rekannya yang lain sholat, pemain non muslim lainnya sudah bersiap di ruang tengah sambil mengelilingi sebuah meja ukuran kecil. Di atasnya sudah tersaji makanan rantangan plus kolak buka puasa.
Keakrabatan tampak terlihat saat semuanya berkumpul menikmati menu buka puasa. Meski berlainan keyakinan, Lerby Eliandry, Martinus Novrianto, Yabes Roni Malaefani, merasa tak ada perbedaan diantara mereka dengan teman-temanya yang tengah menjalani ibadah puasa.
Jika sudah saatnya berbuka puasa, semuanya ikut nimbrung berebut menu-menu favorit yang disiapkan pihak catering langganan.
"Beginilah kondisi kami saat jam buka puasa. Tidak ada yang makan duluan sebelum jam buka dan menunggu teman-teman selesai sholat," ujar Lerby, pemain beragama Kristen asal Samarinda.
"Kalau sudah jam buka puasa, saya biasanya duluan di meja.Habisnya menu buka puasa enak-enak," seloroh Yabes Roni, pemain Nasrani asal Alor.