Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
23 yang berlaga di SEA Games 2015 membuat kalangan pelatih prihatin. Hal itu disampaikan Tony Ho, pelatih yang sukses membawa Persebaya Surabaya menembus Liga Super Indonesia (LSI) tahun lalu.
"Saat ini, isu suap itu seperti bola liar yang menyesatkan. Harus segera dituntaskan. Jangan sampai timbul fitnah," ujar Tony kepada Juara.net, Sabtu (20/6).
Menurut Tony, saat ini bisa saja timbul saling curiga sesama pemain dan pelatih timnas U-23.
"Belum lagi tuduhan ini juga berdampak buat keluarga mereka. Karena opini yang berkembang terkesan tuduhan itu benar," kata eks gelandang PSM dan Arseto Solo ini.
Di mata Tony sebagai pelatih, penampilan Evan Dimas dkk sudah maksimal dengan mengeluarkan kemampuan terbaik.
"Mereka kalah karena lawan lebih baik dan siap. Tolong, jangan perlakukan mereka seperti sampah. Para pemain sudah berjuang membawa nama negara," ucap Tony.
Tony pun berharap pihak kepolisian segera mengungkap tuntas tuduhan suap yang ditujukan ke timnas U-23. "Kalau tidak terbukti, tolong nama mereka dibersihkan dan orang-orang yang menebar isu suap itu harus bertanggung jawab," kata Tony.