Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Inggris Pantas Mendapat Kredit, Bukan Dikritik

By Wisnu Nova Wistowo - Senin, 15 Juni 2015 | 10:14 WIB
Roy Hodgson (Getty Images)

Setelah kekecewaan di Piala Dunia 2014, Inggris bisa membuktikan sanggup melakukan perbaikan. Hasilnya, The Three Lions tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir baik laga kompetitif maupun tidak.

Tim besutan Roy Hodgson bahkan memetik 100 persen kemenangan di enam partai beruntun babak kualifikasi Euro 2016. Kemenangan terakhir didapat saat mengalahkan Slovenia 3-2, Minggu (14/6) malam WIB.

Itu merupakan catatan terpanjang tidak terkalahkan Inggris dalam dua dekade terakhir. Bagi Hodgson, Wayne Rooney dkk. layak mendapatkan kredit atas catatan tersebut. Padahal, Inggris baru saja mendapatkan kritikan karena dianggap tidak sanggup memetik kemenangan di partai uji coba melawan Republik Irlandia.

"Tidak mudah bagi pemain untuk fokus di pertandingan-pertandingan pada Juni. Jika ada yang paling memuaskan saya adalah memilih dan mendapatkan 24 pemain. Sesi latihan? Semua orang dalam tim menunjukkan kualitas dan etika kerja keras," tutur Hodgson.

"Meski kebobolan lebih dulu namun kami tetap menunjukkan karakter dan semangat untuk membalikkan keadaan. Itu adalah sesuatu yang diharapkan agar membuat kami lebih baik," ujar dia.

"Kami masih punya satu tahun untuk memperbaiki semuanya. Kemudian kembali musim panas berikutnya dan menjelma sebagai tim yang lebih baik dari sekarang," tambahnya.