Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
16 dan U-19, setelah FIFA memberi sanksi kepada sepak bola nasional.
PSSI melalui Tommy Welly menyampain kabar buruk tersebut dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Senayan, Jumat (12/6).
“Dengan sangat menyesal dan terpaksa, mulai hari ini timnas U-16 dan U-19 yang dipimpin Fachry Husaini resmi selesai masa tugasnya. Tentu ini hal yang merugikan namun harus diselesaikan karena situasi saat ini,” jelas Tommy Welly.
Rasa kecewa diungkapkan oleh pelatih timnas U-16 dan U-19, Fachry Husaini. Menurut mantan kapten timnas Indonesia di era 1990an ini, tim muda ini berakhir dengan tragis.
“Sudah diputuskan mulai hari ini timnas dinyatakan bubar. Saat saya menerima jabatan ini tidak pernah berpikir masa tugas saya di tim ini berakhir dengan tragis,” ujar Fachry.
“Timnas tidak punya peluang lagi untuk ikut di kegiatan internasional karena sanksi FIFA. Bahkan jika sanksi dicabut dalam waktu dekat, kami juga tetap tidak dapat bertanding karena tidak diikutsertakan dalam pengundian kompetisi,” katanya.
Dua tim muda itu sebetulnya disiapkan PSSI untuk mengikuti ajang Piala AFF U-16 dan U-19. Indonesia menjadi tuan rumah dari dua ajang tersebut, namun kini semua batal menyusul sanksi FIFA yang diberikan kepada PSSI.