Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

RETRO: Inilah Raksasa Kecil di Liga Spanyol

By Caesar Sardi - Rabu, 20 Mei 2015 | 22:38 WIB
Lionel Messi dan Kun Aguero, si kecil yang menyita perhatian. (Robert Cianflone/Getty Images)

“Kami beruntung bisa bermain di sebuah kompetisi yang dihuni begitu banyak pemain bertubuh tinggi dengan fisik baik. Pemain seperti kami harus bersyukur karena kondisi seperti ini bisa menyulitkan.”

Kata-kata Javier Saviola tentu merujuk pada faktor fisik. Jawaban Saviola yang dilansir situs Real Madrid adalah mengenai beberapa sosok mungil yang awal musim ini mencuat di panggung Primera Division.

Tinggi Saviola (25) hanya 168 cm. Tapi, status sebagai pemain pelapis di Real Madrid tidak memberinya banyak kesempatan menyita perhatian. Bagaimana dengan Lionel Messi dan Andres Iniesta di Barcelona serta striker Atletico Madrid, Sergio “Kun” Aguero?

Iniesta, pemuda berusia 23 tahun dengan tinggi 170 cm itu, cukup lama hanya menjadi pemain pelapis. Tapi, kini gelandang bentukan akademi sepakbola Barcelona itu sanggup menjadi penyelamat Frank Rijkaard ketika performa Deco atau Xavi Hernandez menurun.

Untuk mengisi pos Ronaldinho di lini depan pun Rijkaard memilih Iniesta. Itu sebabnya Iniesta terus mendapatkan panggilan tim nasional Spanyol.

Messi? Sungguh sosok fenomenal. Pemuda berusia 20 tahun itu kini menjelma menjadi salah satu nyawa Barcelona. Tingginya hanya 169 cm. Namun, Messi punya kemampuan dan kecepatan mengolah bola memukau serta tajam mencium kesempatan di mulut gawang lawan. Produktivitasnya terus mengembalikan keseimbangan permainan Barca.

Saat Barcelona menjamu Atletico, Minggu (7/10), Messi mencetak satu gol. Itu menjadi koleksinya yang ke-6 hingga jornada 7 musim ini.

Paling Mencuat

Dari kubu tamu di Camp Nou, nama Kun Aguero paling mencuat di awal musim. Atletico Madrid seolah merasakan kematangan hasil proses adaptasi penyerang bertinggi 172 cm yang diboyong dari Independiente di pengujung Mei 2006 itu.

Dengan harga transfer 20 juta euro, sekitar 256 miliar rupiah, Aguero tercatat sebagai pemain termahal sepanjang sejarah Atleti. Seperti halnya Messi, atau pemain yang lebih senior Ariel Ortega, Juan Roman Riquelme, dan Carlos Tevez, Kun Aguero pun disebut-sebut punya kemampuan mengikuti jejak Diego Maradona.

Lima gol yang dicetak Aguero musim ini jelas lebih baik dari pencapaian musim lalu ketika ia hanya mengoleksi 6 gol dari 38 pertandingan Primera Division. Tanpa Fernando Torres di lini depan Atletico, kehadiran Diego Forlan ternyata bisa membantu masa adaptasi Aguero. Juga gelandang-gelandang baru seperti Jose Antonio Reyes, Simao Sabrosa, atau Luis Garcia.

“Saya senang dengan banyaknya pemain berkualitas di sekitar saya. Semoga suatu hari saya bisa memberi kebahagiaan pada publik Atleti seperti halnya yang selama ini dilakukan Fernando.” Begitu harapan yang diutarakan Aguero pada Punto Radio.

Duel Messi dan Aguero sempat dijadikan topik utama duel Barcelona vs Atletico. Sayang, Minggu kemarin di Camp Nou sinar Aguero kalah terang dibanding Messi, rekannya di tim nasional Argentina. Sebelum laga, keduanya sama-sama memimpin daftar el pichichi dengan lima gol. Tambahan satu gol membuat Messi unggul.

(Penulis: Weshley Hutagalung)