Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tanpa Benitez, Legenda Madrid Tak Akan Pernah Ada

By Kamis, 4 Juni 2015 | 18:11 WIB
Rafael Benitez diikat kontrak hingga 2019. (Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)

Rafael Benitez Maudes lahir, bersekolah, kuliah, menikah, dan menjalani wajib militer di Madrid. Hidup Benitez lengkap sebab kini dirinya resmi menjadi pelatih klub kebanggaan Ibu Kota Spanyol: Real Madrid.

Setelah sekian lama mengembara dan mengarsiteki klub-klub top Eropa, Benitez akhirnya pulang ke rumah.

Pada, Rabu (3/6) Benitez resmi diperkenalkan sebagai pelatih anyar Los Galacticos. Ia diikat kontrak hingga 2019.

Dalam konferensi pers, Benitez tak kuasa menahan tangis haru. Ia butuh hingga 10 detik untuk mengeluarkan kata-kata pertamanya sebagai arsitek Madrid.

“Hari ini begitu emosional. Saya kembali ke sini, rumah saya. Semoga segalanya berjalan baik, kami memenangi trofi, tim bermain bagus, dan saya bisa membalas kepercayaan ini lewat kinerja saya,” tutur pria 55 tahun itu seperti dikutip Marca.

Lingkungan Madrid bukanlah sesuatu yang asing bagi Benitez. Ia sempat meniti karier sebagai pesepak bola di Madrid meski kariernya hanya mentok di skuat Castilla.

Madrid juga merupakan tempat Benitez menimba ilmu kepelatihan. Ia menjadi peramu taktik Madrid B pada rentang 1993-1995.

Bahkan Benitez berani mengklaim bahwa dirinya adalah figur yang memutuskan untuk membeli salah satu legenda terbesar Madrid, Raul Gonzalez, dari tim junior Atletico.

Ikatan kuat semacam inilah yang tak dipunyai pelatih-pelatih Madrid sebelumnya di era kepemimpinan Presiden Florentino Perez, semodel Carlo Ancelotti, Jose Mourinho, atau Manuel Pellegrini.