Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
2016. Acuan keputusan itu adalah Liga QNB 2015 dianggap selesai oleh PT LI.
"Gaji yang tinggal 25% hanya berlaku selama Piala Liga dan turnamen pra musim yang akan digelar PT LI. Setelah itu, manajemen klub dan pemain bicara soal kontrak baru," ujar Sumirlan, Direktur Teknik PSM, Kamis (14/5).
Sumirlan menambahkan, Piala Liga ditujukan untuk mengisi kekosongan kompetisi. "Sebenarnya penghentian kompetisi dengan status force majeure berarti otomatis kontak pemain juga selesai," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, pemain senior PSM Ponaryo Astaman berharap manajemen PSM bijaksana dalam menyikapi keputusan PT LI.
"Kami memahami kesulitan manajemen terkait finansial. Tapi, pemangkasan gaji sampai 75% terlalu besar," ujar Ponaryo yang juga Presiden APPI ini.