Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sejumlah pemain yang menghuni skuat Chelsea 2004/05 hadir di laga EPL terakhir The Blues 2014/15 kontra Sunderland, Minggu (24/5).
Ada delapan penggawa Chelsea 2004/05 yang hadir di Stamford Bridge, termasuk Claude Makelele, Paulo Ferreira, Ricardo Carvalho, dan William Gallas.
Mereka berfoto bersama John Terry, Petr Cech, dan Didier Drogba, tiga anggota 2004/05 tersisa yang ada di skuat 2014/15.
Jose Mourinho turut meramaikan sesi foto tersebut mengingat pria asal Portugal itu merupakan pelatih Chelsea 2004/05.
Bagi suporter Chelsea, pasukan 2004/05 istimewa karena mereka memberikan gelar EPL perdana bagi klub sejak kompetisi liga itu berganti format pada 1992.
Keberhasilan Chelsea kembali menjadi kampiun liga pada 2014/15 mau tidak mau membuat publik membandingkan skuat sekarang dengan 2004/05.
Bila melihat statistik klasemen, Chelsea 2014/15 kalah dominan dibandingkan 2004/05.
Raihan 87 poin musim ini lebih sedikit dari 10 tahun silam di mana Chelsea dapat meraup 95 angka. Pada 2004/05, Chelsea mencatatkan rekor poin terbanyak dalam sejarah EPL.
Kelebihan mencolok lain dari 2004/05 adalah kebobolan. Pada 10 tahun lalu, London Biru cuma menderita 15 gol, sementara musim ini Chelsea kebobolan 32 kali.
Mourinho, yang sempat menolak membandingkan dua era tersebut, akhirnya mengakui kelebihan skuat 2004/05.
"Chelsea saat ini harus menang lebih banyak lagi agar menjadi tim yang lebih baik dari 2004/05," kata Mou seperti dilansir situs klub.