Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 (1/3). Padahal, pasukan Roberto Mancini melepaskan 12 tembakan.
Dalam periode krusial di menit-menit akhir, Inter punya dua peluang bagus. Satu di antaranya berasal dari ayunan kepala Rodrigo Palacio, yang digagalkan penyelamatan super dari kiper Fiorentina, Neto. Sebelumnya, Palacio juga menyia-nyiakan peluang emas Inter pada menit ke-84. Ia memaksakan menembak di antara dua pemain lawan, padahal Mauro Icardi dalam posisi bebas di sisi yang lain.
Situasi itu mirip dengan kejadian yang berujung konflik Icardi dengan Pablo Osvaldo dalam laga kontra Juventus (6/1). Bedanya, saat itu Icardi yang menjadi “tersangka” karena memaksa mengeksekusi peluang sendiri saat Osvaldo dalam keadaan bebas.
“Kami punya banyak peluang mencetak gol. Milik Palacio ialah salah satunya, Kalau bola diberikan pada Icardi, dia mungkin yang akan mencetak gol. Namun, secara keseluruhan tim bereaksi bagus mengatasi ketertinggalan,” kata pelatih Inter, Roberto Mancini.