Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saint Prima II/2015 secara resmi dibuka di Lapangan Batununggal Bandung, Kamis (30/4).
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel), Dani Laga Sudarmadi, menyebutkan kejuaraan ini bukan hanya sekadar memperebutkan trofi juara atau uang pembinaan, tetapi juga sebagai ajang pencarian pemain berbakat.
Dengan proses seleksi yang ketat kata Dani para pemain berbakat rencananya akan diboyong ke Singapura untuk menjalani Liga di negara Singa tersebut.
"Pemain-pemain terbaik pilihan kami akan menjadi bank data di Saint Prima. Bahkan rencananya pemain-pemain terbaik di Festival ini akan kami bawa ke Singapura. Itu sebagai motivasi kepada anak-anak untuk bermain sepak bola," ujar Dani usai pembukaan di lapangan Batununggal, Bandung, Kamis (30/4).
Festival itu sendiri diikuti sebanyak 105 Sekolah Sepak Bola (SSB) memperebutkan trofi Wali Kota Bandung, So Nice dan, Akademi Saint Prima.
Kejuaraan yang akan digelar hingga 3 Mei mendatang ini akan dibagi di dua lapangan berbeda. Di Kelompok Usia (KU) 12 tahun, pertandingan akan digelar di Lapangan Batununggal Bandung, sedangkan KU-10 akan dilaksanakan di Lapangan Tegalega Bandung.
Festival ini pun merupakan persaingan antar SSB se-Bandung ditambah beberapa SSB yang berada di Jawa Barat dengan total jumlah KU-12 atau kelahiran 2003 sebanyak 69 tim. Sementara KU-10 atau kelahiran 2005 diikuti 36 tim.
"Sebenarnya jumlah peserta ini membludak. Tapi kami batasi. Di luar Jabar juga ada beberapa tim yang mengikuti. Makannya kita membagi dalam dua kelompok," ujarnya.