Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sepekan ke depan bakal jadi masa penantian yang menegangkan bagi pemain Arema Cronus. Sebab, manajemen akan menggelar pertemuan dengan pemain. Inti pertemuan itu untuk menentukan nasib pemain ke depannya.
Ada dua opsi, melakukan revisi kontrak atau justru menghentikannya. Sebab, sampai saat ini belum ada kejelasan kapan kompetisi akan dimulai lagi.
"Sekarang kami nunggu kabar. Sampai sekarang manajemen belum hubungi pemain. Semoga kabar bagus yang akan disampaikan," kata striker Arema, Samsul Arif.
Pemain muda Oky Dery Andrian jadi yang paling tegang. Karena jika sampai manajemen membubarkan tim, dia diperkirakan jadi pemain yang paling sulit dapat klub baru. Karena dia baru promosi ke tim senior tahun ini. Sehingga pengalamannya masih minim.
"Takutnya kalau pertemuan nanti justru kabar buruk (pemutusan kontrak) yang disampaikan. Tapi semoga saja tidak," kata mantan kapten Arema U-21 ini.
Sementara itu, gelandang Hendro Siswanto juga tidak kalah gusar. Dia cukup frustrasi dengan ketidakjelasan kompetisi musim ini.
"Saya pasrah saja manajemen mau kasih keputusan seperti apa nanti," kata Hendro.
Saat ini, manajemen Singo Edan masih belum menentukan hari pastinya pertemuan dengan pemain. Yang jelas pekan depan tim akan dikumpulkan lagi untuk penentuan masa depan.