Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Roger Federer memang tampil dominan dalam empat tahun ini. Namun, kesuksesan pemain Swiss itu tak bisa dilepaskan juga dari sang pacar, Mirka Vavrinec, yang sudah lima tahun mendampingi. Setiap kejayaan dan kesenangan pemain nomor satu dunia itu juga milik kekasihnya.
Sebelumnya Mirka juga seorang pemain, meski tak terkenal, dengan peringkat tertinggi hanya 76. Ia bertemu Federer saat sama-sama memperkuat Swiss di Olimpiade Sydney 2000. Sayangnya karier cewek berusia 30 tahun itu tak berlanjut setelah dihantam cedera otot achilles.
“Ketika pertama bertemu, saya sama sekali tak terkenal, dengan peringkat masih di luar 50. Mirka tengah menekuni kariernya, tapi kemudian mundur karena cedera. Saya lalu memintanya membantu saya,” kenang Federer.
“Kami segera menyadari kami saling mencintai dan senang bepergian bersama. Ketika mundur, ia jelas tak bahagia. Tapi, kini ia bisa bepergian lagi bersama saya dan itu membuatnya bahagia lagi,” tambah pemuda 26 tahun itu.
Awalnya Mirka selalu tegang bila menyaksikan Federer bertanding. Tapi, kini ia sudah terbiasa dengan segala ketegangan itu sehingga bisa duduk lebih rileks di bangku keluarga pemain. Sesekali Federer melihat ke arahnya di sela pertandingan. Selain sesekali menjadi lawan berlatih, Mirka juga yang menangani segala urusan sang pacar dengan media dan sponsor.
“Dia selalu ada untuk mendukung saya,” kata Federer.
Selama Wimbledon ini, pasangan tersebut tinggal di rumah yang sama dengan Reto Staubli, bankir Swiss, dan pacarnya. Sejak memecat pelatihnya, Tony Roche, beberapa waktu lalu, Federer jadi kian akrab dengan Staubli, yang juga pemain tenis yang lumayan. Setelah putus dengan Roche, Federer mengaku telah menerima lebih dari 40 lamaran.
“Beberapa dari orang yang belum pernah saya dengar dan lainnya dari orang yang siapa pun belum pernah dengar,” katanya sambil tertawa.
(Penulis: Rahayu Widiyarti)