Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pemain Real Madrid ini membuka peluang timnya untuk mengungguli mantan klubnya. Alvaro Morata membuat Juventus memimpin di awal, setelah tendangan mendatar dari Carlos Tevez dapat ditepis oleh Iker Casillas. Gol tersebut tercipta tak hanya karena faktor beberapa pemain. Terhitung ada 27 operan yang menyebabkan gol striker muda ini.
Dia lalu memilih untuk tidak merayakan golnya untuk menghormati mantan klubnya.
Gol itu sendiri tercipta dari pantulan sederhana dari kaki Morata, tetapi prosesnya cukup panjang dan membuktikan bahwa di momen ini Juve terlihat tampil sebagai tim yang lebih baik. Proses dari kaki ke kaki ini lebih mirip gaya tim seperti Barcelona, tetapi Juventus, yang lebih populer dengan pertahanannya, bisa ternyata juga bisa melakukannya.
Ada 27 operan yang turut membangun serangan hingga menjadi gol pertama di menit kesembilan itu. Tim tuan rumah terus menjaga kepemilikan bola selama hampir semenit, sebelum Marchisio mengincar Tevez, sementara Casillas menjatuhkan diri untuk menepis, tapi bola jatuh ke kaki Morata.
Ini mungkin jumlah operan terbanyak dalam rangka menciptakan peluang gol di Liga Champion musim ini.