Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kapten Manchester United, Wayne Rooney, sedang kehilangan ketajaman. Sejak membukukan dua gol dan satu assist kontra Newcastle (26/12/14), Rooney puasa gol dan assist.
Secara total, lelaki berumur 29 tahun itu tidak terlibat dalam gol United di tujuh laga terbaru di seluruh ajang.
Banyak opini yang meyakini menurunnya produktivitas Rooney disebabkan peran yang dipercayakan manajer Louis van Gaal padanya, yakni gelandang.
"Rooney adalah selalu menjadi pencetak gol paling alami di United. Pada saat ini, kualitasnya sia-sia di lini tengah," kata eks penyerang United, Lou Macari, seperti dilansir Daily Mail.
"Saya akan senang melihat Rooney kembali sebagai penyerang tengah dan mengacaukan para bek tengah lawan ketimbang bermain pasif dengan peran gelandang," kata legenda bek Setan Merah, Gary Neville, kepada The Telegraph.
Rooney tentu berharap kelangkaan golnya segera berakhir dan membuktikan ia dapat bermain oke sebagai gelandang. Kesempatan bagi ayah dua putra itu datang pada Minggu (8/2), ketika United berkunjung ke markas West Ham.
Statistik membuktikan The Hammers merupakan salah satu lawan favorit Rooney. Kapten timnas Inggris itu telah mengukir 12 gol dari 17 laga kontra West Ham. Hanya Aston Villa (14 gol) dan Arsenal (13) klub rival yang paling sering dibobol Rooney.
Potensi bahaya dari jebolan akademi Everton itu sangat disadari kiper West Ham, Adrian. Rooney mencetak tiga gol dari dua pertemuan versus Adrian dan West Ham sepanjang 2014.
"Saya harus berhati-hati dengan Rooney. Tidak ada pemain yang membobol gawang saya di dua pertemuan tahun lalu. Anda perlu cemas dengan kemampuan seperti yang dimiliki Rooney,"ucap Adrian di situs klub.