Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sejumlah catatan penting dikantongi Persija dan Persebaya seusai bertarung dalam uji coba mengenang meninggalnya H. Susanto, Selasa (24/7), di Stadion Lebak Bulus. Fokus kedua tim lebih tertuju pada pemain asing gresnya.
Dalam duel ini, tuan rumah sukses menekuk Bajul Ijo 2-1. Ini pembalasan sepadan setelah pekan lalu Bambang Pamungkas dkk. ditekuk dengan skor sama di Surabaya.
Kubu Macan Kemayoran sangat puas melihat performa playmaker gres asal Argentina, Robertino Andreas Pugliara. Pemain sebelumnya merumput di klub Tallares de Cordoba itu dinilai bagus sebagai inspirator serangan Persija.
“Hanya mungkin fisiknya saja yang perlu dibenahi. Wajar karena ia baru tiba dari negaranya dalam hitungan pekan. Dia perlu beradaptasi dengan cuaca di sini,” ungkap Isman Jasulmei, asisten pelatih Persija.
Isman pun tak mau ambil pusing dengan kritik Javier Roca, yang menilai kualitas penggantinya jauh di bawah dirinya. “Skill menjadi jaminan. Kami butuh pemain rajin yang mau menjemput bola,” jelas Isman.
Kontrak Valejos
Namun, Isman dan pelatih Serghei Dubrovin mengaku belum sreg dengan performa gelandang bertahan asal Togo, Amang Raul. Sekalipun mencetak sebuah gol, aksi Amang dinilai tak beda jauh dengan gelandang-gelandang lokal.
Persija masih bersabar menunggu kedatangan dua pemain asal Kongo bawaan agen Onana Jules. Fokus buruan Persija pemain di sektor gelandang bertahan dan striker.
Eks striker Persekabpas dan Persma Manado, Rubben Ceco, Rabu (25/7), bakal mencoba peruntungan ikut seleksi di Lapangan Ragunan.
Sebaliknya, Persebaya puas dengan performa Juan Valejos. Bomber asal Argentina pada duel pertama membela Persija ini terlihat langsung in dengan Bejo Sugiantoro cs.
Turun sebagai pemain pengganti, Valejos menyumbang gol buat Persebaya. “Dia sosok yang pas untuk mendampingi mesin gol utama kami, Pablo Rojas,” ungkap Suhatman Imam, arsitek Persebaya.
“Pada Rabu pagi telah terjadi kesepakatan. Kontrak sudah diteken dan Valejos resmi menjadi pemain Persebaya,” jelas Eddy Syahputra, agen Valejos. Striker lain yang juga mengikuti seleksi, Roberto Kwateh, otomatis terpental.
(Penulis: Ario Yosia/*)