Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
2019 menantang presiden saat ini, yang juga kembali mencalonkan diri, Sepp Blatter.
Selain Blatter, Figo juga bersaing dengan Michael van Praag (Presiden KNVB), David Ginola (mantan pesepak bola), Jerome Champagne (mantan pengurus FIFA), Prince Ali bin Al Hussein (Wakil Presiden FIFA saat ini).
Setelah memasukkan berkas pendaftaran, yang ditutup Jumat (30/1) WIB, Figo mendapatkan dukungan dari enam anggota FIFA. Keenam negara yang mendukun itu adalah Portugal, Denmark, Montenegro, Macedonia, Luksemburg, dan Polandia.
"Saya sangat gembira bahwa berkas pencalonan saya sudah dikirimkan ke FIFA. Saya ingin mengucapkan terima kasih untuk seluruh kolega dan rekan yang sudah ikut menandatangani aplikasi pencalonan saya," kata Figo seperti dikutip dari kantor berita Lusa.
Setiap bakal calon kandidat Presiden FIFA hanya membutuhkan lima tanda tangan dukungan sebelum bisa diproses ke tahap selanjutnya dalam bursa pilpres FIFA yang digelar 28-29 Mei di Zurich.
Selain enam anggota FIFA itu, dukungan secara personal juga diberikan untuk pemain dengan cap terbanyak Portugal itu. Setelah Jose Mourinho, kini giliran Roberto Carlos yang angkat bicara memberi dukungan.
"Kita harus mengembalikan sepak bola ke bentuk aslinya. Kita harus menghargai permainan. Luis Figo punya pengalaman dan sensivitas yang dibutuhkan untuk mengubah FIFA," ujar rekan Figo di Real Madrid itu di Lusa.