Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Miami Open 2015: Serena Temukan Jalan Final

By Eko Widodo - Sabtu, 4 April 2015 | 07:24 WIB
Serena Williams menyingkirkan Simona Halep di semifinal. (Getty Images)

Serena William pantas menempati peringkat pertama dunia. Meskipun tertekan, ia menemukan jalan mengatasi Simona Halep dan meraih final Miami Open. Serena menang 6-2 4-6 7-5 dalam 2 jam 7 menit, Jumat (3/4) di Key Biscayne, Florida.

Serena berjumpa petenis Spanyol Carla Suarez-Navarro di finas. Suarez-Navarro ke final berkat  kemenangan 6-3 6-3 atas petenis Jerman Andrea Petkovic. Sedangkan di putra, John Isner menang 6-4 6-3 atas Kei Nishikori dan Novak Djokovic lawan David Ferrer 7-5 7-5.

"Saya harus berjuang keras. Saya banyak membuat kesalahan sendiri. Ada suara yang membisikkan agar saya maju ke net dan bermain dari sana," kata Serena kepada ESPN. "Ternyata strategi itu berhasil."

Halep mengalahkan Serena di round robin WTA Finals 2014 di Singapura 6-0 6-2. Namun Serena membalasnya di final dengan 6-3 6-0. Seharusnya mereka berjumpa di semifinal Indian Wells bulan lalu, namun urung karena Serena mundur akibat cedera lutut.

Lutut itu tak mempengaruhi Serena di  Miami. Serena membuat 38 winner, sementara Halep  hanya 10. Halep pun dipaksa membuat 45 unforced error.

"Saya hanya mencoba  semua cara untuk mengembalikan bola. Saya pantang menyerah," ucap Serena.

Di final, Serena lebih favorit. Ia memiliki rekor head to head 4-0. Suarez-Navarro dipastikan masuk 10 besar, terlepas ia menang  atau kalah di laga Miami Open.

"Sebenarnya saya dekat sekali dengan kemenangan. Saya tahu cara mengalahkannya. Namun, ternyata ia mampu come back," tambah Halep.

Kemenangan di final nanti memperpanjang hegemoni  Serena di peringkat pertama dunia menjadi 116 minggu. Ia melewati Chris Evert di peringkat ketiga terlama dengan 113 pekan. Dua peringkat lagi untuk menjadi nomor satu, Serena harus bisa mencapai 156 pekan (Martina Navratilova) dan 186 (Martina Navratilova).

"Turnamen ini penting bagi perjalanan karier saya," kata Suarez-Navarro. Ia menjadi petenis pertama Spanyol yang meraih final di Key Biscayne setelah terakhir kali dilakukan Arantxa Sanchez-Vicario pada 1993. "Saya bekerja keras untuk mendapatkan ini semua."