Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dicoretnya beberapa pemain yang bergabung di pelatnas Piala Asia membawa berkah buat klub asal. Tenaga mereka yang tercoret bisa langsung dipakai di babak 32 besar Copa Dji Sam Soe 2007.
Contoh bisa dilihat di Persija, Persik, Persib, dan Arema. Pencoretan pemain yang dilakukan pelatih timnas, Ivan Kolev, jelas membuat tim yang pemainnya dikembalikan merasa gembira.
Tim yang langsung merasakan suntikan tenaga adalah Persija, yang berhadapan dengan lawan berat PSIS (9/6). Kembalinya Hamka Hamzah, yang dicoret, membawa kelegaan.
Maklum, selain Hamka masih ada Atep, Ismed Sofyan, dan Bambang Pamungkas yang terpanggil timnas. Apalagi Leo Tupamahu, yang juga sudah dikembalikan timnas, masih belum pulih dari cederanya.
“Tak masalah saya dicoret dari timnas. Mungkin memang pemain yang ada kemampuannya lebih baik sehingga saya kalah bersaing. Kini saya bisa berkonsentrasi untuk klub,” cetus Hamka, bek tengah yang di timnas diposisikan sebagai bek sayap.
Hal yang sama juga dialami Bayu Sutha, yang kembali ke Persib tiga hari sebelum tim Maung dijamu Persik Kendal (7/6). Kebetulan Bayu juga seorang bek tengah yang digeser ke samping oleh Kolev.
Pelatih Persik, Daniel Roekito, tak menyesalkan pencoretan stoper jangkung Aris Budi. Dia malah bersyukur karena tenaga Aris bisa dimanfaatkan Persik guna melakoni leg dua babak 64 besar Copa Indonesia melawan Persibo.
Ketika Aris absen karena masuk pelatnas, lini pertahanan Persik tampak kacau saat ditahan Persibo 2-2 di Kediri.
“Lini belakang kami kembali kokoh dengan bergabungnya Aris. Saya akui pada leg pertama pertahanan kami kurang komunikasi. Apalagi kami butuh kemenangan untuk lolos ke babak lanjutan,” ucap Daniel.
(Penulis: Erwin Fitriansyah/Gatot Susetyo)