Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSBK Kota Blitar akan menantang Madiun Putra FC (MPFC) uji kekuatan di Stadion Wilis Madiun, Jumat (20/3) sore.
Bagi PSBK, ini laga pemanasan tandang pertama dengan klub Divisi Utama setelah Fatchul Ichya dkk. menjajal dua kontestan LSI, Arema dan Sriwijaya FC di Blitar. Untuk MPFC, pertandingan tersebut kali kedua menjamu tim sekasta usai mereka ditahan Persap Kota Pasuruan 1-1 pekan lalu.
“Kami memang sedang mencari mitra tanding untuk menguji kemampuan tim ini. Kebetulan ada tantangan dari PSBK, maka kami terima dengan tangan terbuka. Sebagai tuan rumah, kami memberi fasilitas tempat transit dan makan malam bagi PSBK. Kami berharap tim MPFC dapat pengalaman berharga. Sehingga mereka bisa mengukur sampai sejauh mana kesiapan untuk tampil di kompetisi nanti,” kata Suharminto, Wakil Ketua Umum MPFC.
Bagi pelatih PSBK Kurnia Patmedi partai ini guna menguji ketangguhan mental anak didiknya. Secara teknis, Kurnia tak khawatir dengan kemampuan para pemainnya. Namun, dia belum bisa mengukur kekebalan mentalnya di tengah tekanan pemain lawan di kandang orang.
“Saat melawan Arema dan Sriwijaya FC, saya lihat permainan anak-anak sudah sesuai skema yang saya inginkan. Tapi mereka tak dapat tekanan moril dari lawan, karena kami main di kandang. Saya berharap pemain dan penonton Madiun menteror mental pemain PSBK. Sehingga saya tahu seberapa kuat mereka menahan tekanan itu,” ucap Kurnia Patmedi.