Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bepe Rela Berkorban jadi Pelayan Yevgeni Kabayev

By Peksi Cahyo Priambodo - Selasa, 13 Januari 2015 | 09:54 WIB
Bambang Pamungkas, kepentingan tim di atas segalanya. (Peksi Cahyo/Bolanews)

Di Persija Bambang Pamungkas menjalani peran baru. Dalam skema racikan pelatih Tim Macan Kemayoran, Rahmad Darmawan, Bepe ditempatkan sebagai penyerang lubang Yevgeni Gennadyevich Kabayev.

Posisi baru Bambang Pamungkas terlihat dalam dua laga turnamen pemanasan Trofeo Persija pada Minggu (11/1). Bepe yang selama ini cenderung bermain sebagai target man beralih peran sebagai penyerang pantul. Ia melayani Kabayev yang jadi poros serangan Persija dengan skema 4-2-3-1 dan 4-1-4-1.

Bagaimana perasaan Bepe dengan perubahan posisinya? "Di turnamen pramusim kami masih mencari bentuk permainan terbaik. Seluruh pemain berdaptasi dengan strategi yang diterapkan pelatih," kata Bambang.

Striker berusia 34 tahun tersebut tipikal pemain yang taat taktik. Ia rela berkorban demi kepentingan tim. Hal itu bisa dilihat saat membela timnas di Piala AFF 2010. Ia menjadi kapten Tim Merah-Putih dengan status sebagai pemain pelapis.

Berkaitan dengan kinerja lini depan Persija, Rahmad Darmawan merasa belum puas. Baik Bepe atau Kabayev terlihat belum nyetel. Keduanya belum unjuk produktivitas. "Akan tetapi saya tidak terlalu khawatir dengan situasi ini. Wajar jika masing-masing pemain saling menjajaki. Saya juga punya banyak opsi di lini depan. Selain Bambang dan Kabayev saya masih punya Greg Nwololo serta Stefano Lilipaly. Tugas utama saya menyatukan seluruh potensi yang ada menjadi kekuatan optimal," papar Rahmad.