Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 akhir pekan lalu. Ia berkontribusi terhadap tiga dari total gol kemenangan Barca.
Hanya, penampilan brilian Messi nyaris ternoda oleh kegagalan sang penyerang mengeksekusi penalti pada menit ke-55. Wasit menunjuk titik putih di area 16 meter Malaga akibat pelanggaran yang dilakukan Tito terhadap Suarez.
Tito mesti meninggalkan arena laga lantaran perbuatannya itu diganjar kartu kuning kedua. Sepakan Messi dari titik putih lantas bisa diamankan oleh kiper Vallecano, Cristian Alvarez.
Alih-alih melompat ke kiri seperti tips yang disarankan sejumlah media untuk menghentikan penalti Messi, Alvarez justru terbang ke arah yang berlawanan.
Namun, penyelamatan brilian Alvarez itu menjadi percuma karena wasit Jesus Gil menghendaki agar penalti diulang. Sang pengadil melihat bahwa Alvarez telah lebih dulu bergerak maju sesaat sebelum peluit sepakan penalti dibunyikan.
Messi kemudian mengubah arah tembakannya ke sebelah kiri Alvarez. Bola merangsek masuk ke jala gawang meski Alvarez kembali sukses menebak arah tembakan La Pulga.
Soal penalti, Messi mesti mengakui keunggulan rivalnya, Cristiano Ronaldo. Kedua pemain itu sama-sama telah mengeksekusi 60 penalti di La Liga.
Hanya, Messi cuma sukses menjalankan tugasnya sebanyak 47 kesempatan. Ronaldo? Sebanyak 55 bola sepakan penaltinya berhasil merangsek ke jala gawang lawan.