Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Open spiker Gresik Petrokimia, Afifah, punya pengalaman baru dalam dunia peran. Dalam ujian praktek mata pelajaran Seni dan Budaya di sekolah, kelompoknya memilih untuk menampilkan pertunjukan drama.
Afifah yang kini duduk di kelas 12 SMA Negeri 1 Kebomas, Gresik, memang tidak menjadi aktor utama, namun peran yang dimainkan menurutnya lumayan menantang, yakni menjadi preman.
"Drama ini bercerita tentang percintaan dan saya kebagian peran sebagai preman yang menculik pemeran utama perempuan," kata gadis dengan postur 175 cm dan 63 kg itu.
Berakting garang dan sikap kasar menjadi hal yang harus dipelajari oleh bungsu dari dua bersaudara ini agar bisa tampil maksimal saat ujian nanti. Tak heran jika akhir-akhir ini dirinya kerap mencari referensi dari beberapa film tentang penculikan.
Meski, menyita waktu karena harus berlatih dengan kelompoknya yanng berjumlah 15 orang, Afifah mengakui sangat menikmati proses ini. Sebab, pada dasarnya dia menyukai dunia akting.
Meski demikian, Afifah masih belum berpikir untuk mencoba terjun secara serius dalam dunia akting. Menjadi pevoli profesional tetap masih menjadi opsi utamanya saat ini.
"Saat ini yang ada dipikiran saya tetap ingin menjadi pevoli yang tangguh," tegas wanita yang lahir pada 30 September 1997 itu kepada BOLANEWS.