Kiper Ini Pensiun Dini dan Pilih Jadi Sales Mobil

Ada kalanya orang harus berpikir realistis dan menyerah pada impian yang dimiliki untuk mengejar impian yang lain. Setidaknya, hal semacam itu yang dipilih oleh Jordan Seabright.

Seabright baru berusia 20 tahun dan harus melepas mimpinya jadi pesepak bola untuk mengejar karier lain, sebagai sales mobil.

Seperti dilaporkan BBC, Seabright tercatat sebagai kiper di klub Tourquay United, kontestan Conference League. Conference League merupakan liga kasta kelima di pentas sepak bola Inggris.

Manajer Torquay, Chris Hargreaves, menilai mantan kipernya itu merupakan pesepak bola dengan bakat dan potensi tinggi serta memiliki masa depan gemilang di sepak bola. Namun, Hargreaves bisa memahami keputusan mantan pemainnya itu.

Eks striker Hull City itu mengungkapkan keputusan Seabright gantung sepatu karena menginginkan kepastian dalam hidup lantaran sudah menikah. Sementara sepak bola dianggap tak bisa memberi jaminan untuk bisa menghidupi keluarga.

"Sebuah keputusan yang sangat berani. Sepak bola merupakan industri yang sangat berat. Pemain yang bisa mencapai ke atas dan tidak khawatir soal uang, persentasenya sangat kecil. Sisanya tetap bermain karena menyukai sepak bola dan sudah jadi impian, sisanya lagi karena tak mampu melakukan hal lain," ujar Hargreaves di BBC.

"Saya dengan berat hati menerima pengunduran dirinya dari tim karena ia sebenarnya memiliki bakat, tetapi kami mendoakan yang terbaik buatnya. Saya hanya sedih karena ia harus mengakhiri mimpinya di sepak bola," imbuhnya.

Dalam jejaring sosial, Seabright mengucapkan selamat tinggal pada manajer, rekan setim serta fan.

"Saya ingin berterima kasih pada Chris Hargreaves yang sudah sangat memahami keinginan saya untuk mengejar karier baru di luar sepak bola. Saya juga mendoakan rekan-rekan agar memiliki masa depan cerah dan klub bisa finis di posisi yang lebih tinggi. Selamat berjuang rekan-rekan," tulis Seabright.

Seabright mengajukan pengunduran diri bulan lalu namun masih memperkuat tim hingga akhir Februari seusai Torquay terhenti di semifinal FA Trophy, turnamen semacam Piala FA yang khusus diperuntukan bagi klub di kasta kelima hingga kedelapan sepak bola Inggris.

Torquay United. pic.twitter.com/rdvgBjL0n4

— Jordan Seabright (@J_Seabright) March 1, 2015