Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sepak bola Indonesia akan segera memiliki pelatih berusia muda yang sudah mengantongi lisensi A AFC. Rudy Eka Priyambada yang baru berusia 32 tahun akan segera menuntaskan kursus Lisensi A AFC di Singapura.
Rudy Eka Priyambada mengikuti kursus A AFC di Singapura sejak Oktober lalu. Kursus yang diadakan persatuan sepak bola Singapura itu dibagi dalam dua tahap, yakni 4-14 Oktober dan 2-22 November.
Meski pengumuman berhasil tidaknya mendapat lisensi A AFC baru diketahui sekitar satu bulan setelah kursus selesai, Rudy Eka Priyambada yakin bisa mendapatkan lisensi tersebut.
"Saya optimistis," kata Rudy Eka Priyambada kepada BOLANEWS.
Wajar Rudy Eka Priyambada optimistis. Asisten pelatih Mitra Kukar di LSI 2014 itu sudah terbiasa bersaing atau terlibat dalam kursus bersama pelatih-pelatih dari berbagai negara. Di Singapura, ia menjadi satu-satunya pelatih asal Indonesia yang ikut serta. Selain tuan rumah, peserta berasal dari Malaysia, Australia, dan Bulgaria.
Beberapa tahun lalu Rudy Eka Priyambada terpilih sebagai pelatih terbaik dalam kursus C AFC di Kota Kinabalu. Berkat prestasi itu pria kelahiran Jakarta ini mendapat beasiswa dari AFC. Berkat beasiswa itulah ia mendapatkan lisensi B AFC.
Saat ini Indonesia belum memiliki banyak pelatih berlisensi A AFC. Rata-rata sudah berusia 40 tahun lebih, seperti Widodo C. Putra, Fachri Husaini, Aji Santoso, Benny Dollo, dan Rahmad Darmawan.