Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seydou Keita tampil sebagai pemain penyelamat AS Roma dari kekalahan di laga sulit melawan Juventus di Stadion Olimpico, Selasa (3/3) dini hari WIB. Keita menilai timnya tidak memiliki ketenangan dan kepercayaan diri untuk bisa memetik kemenangan.
Di pertandingan tersebut AS Roma lebih dulu tertinggal 0-1 lewat gol Carlos Tevez. Namun, Seydou Keita mampu mencetak gol balasan. Bahkan dalam 30 menit terakhir laga itu Roma yang sudah bermain dengan 10 pemain tampil lebih agresif dan terus menekan pertahanan Juventus.
"Kami bangkit terlalu larut karena setelah insiden kartu merah kami harus bekerja dua kali lebih keras. Kami butuh kemenangan di laga ini, hasil imbang tidak cukup," ujar Keita.
"Namun, kami seharusnya bermain di sepanjang pertandingan dengan cara seperti yang kami lakukan dalam 20 menit terakhir. Jika selalu bermain seperti ini, kami tidak akan tertinggal sembilan poin dari Juventus," kata dia.
"Untuk bermain bagus Anda butuh kepala tetap dingin dan ketenangan, sesuatu yang tak kami miliki sekarang. Juventus selalu bermain kompak dan menang secara tim dalam beberapa tahun terakhir. Jadi, mereka memiliki ketenangan dan keyakinan, sedangkan kami tidak," tuturnya.