Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
2 (30/11/2014) sampai hasil imbang 0-0 lawan Parma pada Minggu (15/2).
Duel kontra Inter itu disebut sebagai pertunjukan terakhir tim Roma yang sebenarnya. Mereka tampil agresif dan haus kemenangan. Namun, dalam 13 partai di berbagai ajang setelahnya, Sang Serigala seperti kehilangan jati diri. Roma cuma meraup empat kemenangan tak meyakinkan, tujuh hasil imbang, dan sepasang kekalahan.
Wajar bila Roma menerima cemoohan dari pendukung mereka sendiri usai menghadapi Parma. “Sangat normal fan kecewa terhadap hasil imbang dengan Parma. Saya tak punya pembelaan mengenai kondisi ini,” kata Garcia kepada Sky Italia.
“Kami tak bisa mengubah masa lalu. Kini, tim memandang laga di depan mata. Kami harus memenangi laga kontra Feyenoord (19/2),” ucapnya.