Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
4 yang diderita Persib dari Hanoi T&T di babak kedua play-off Liga Champion Asia (LCA), Selasa (10/2), berimbas pada Arema Cronus. Gara-gara Maung Bandung tumbang, Singo Edan jadi gagal berlaga di Piala AFC 2015.
Alih-alih kecewa, kubu Arema merespons hilangnya kesempatan bermain di kancah internasional dengan santai. Rupanya, tim juara Inter Island Cup 2014 ini sudah memprediksi kondisi semacam ini akan terjadi.
"Hanoi T&T punya karakter bermain cepat dan kompak. Kami pernah dua kali merasakan dikalahkan mereka di Piala AFC tahun lalu. Jadi, kami prediksi Persib juga tak akan mudah mengalahkan mereka," kata Ruddy Widodo, GM Arema.
Ruddy menambahkan jika Hanoi T&T merupakan tim yang sudah terbentuk sejak lama. Mereka juga tidak bongkar pasang pemain. Sedangkan Persib tidak diperkuat pemain kunci seperti Firman Utina serta belum mendapatkan ujung tombak asing.
"Akibat dari kekalahan Persib sudah kami pahami. Persib yang gagal di play-off LCA secara otomatis akan main di Piala AFC bersama Persipura. Arema akan fokus pada kompetisi domestik (LSI dan Piala Indonesia)," ucap Ruddy.