Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang Pelita Bandung Raya (PBR), Kim Jeffrey Kurniawan, mengaku lebih suka berlaga di partai tandang. Alasannya, ketika dijamu tim lawan, suporter tuan rumah yang hadir di stadion jauh lebih banyak.
PBR memang belum lama berkiprah di kasta tertinggi di negeri ini. Kehadirannya musim ini pantas disebut sebagai tim kuda hitam karena mampu masuk ke fase 8 besar. Prestasi yang sebelumnya tidak diduga oleh fan sepak bola nasional, bahkan tidak ditargetkan oleh manajemen.
Di sisi lain, Nselama bertarung dua musim di LSI, tim berjuluk Laskar Pasundan itu belum mampu menyedot dukungan publik Bandung. Suporter fanatik tim yang kini bermarkas di Lembang itu masih terbilang sedikit. Tidak heran Kim lebih suka menyukai jika PBR bertandang ke markas musuh.
"Saya lebih suka bermain tandang daripada tampil di kandang sendiri. Kalau main tandang biasanya penonton dan suporternya lebih banyak," ujar pemain bernomor punggung 23 itu.
Kehadiran suporter diakui Kim membawa motivasi tersendiri baginya. Istilah pemain ke-12 buat suporter, dianggap pemain naturalisasi itu cukup terasa bagi pemain di lapangan. "Mudah-mudahan kalau PBR berprestasi suporternya semakin banyak," ucapnya.