Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
anak untuk menekuni olah raga ini makin tinggi. Cita-cita menjadi pemain berprestasi seperti bintang idola menjadi salah satu pemicu motivasi mereka.
Eforia inilah membuat sekolah sepak bola (SSB) menjamur seantero Indonesia. Namun sayang aturan main belum diterapkan dengan serius. Sehingga tak sedikit muncul SSB dadakan yang tak jelas tujuannya.
Soal aturan perijinan pendirian SSB juga belum baku. Menurut Kepala Sekolah SSB Macan Putih Kediri Ahmad Rudi Hermanto pihaknya hanya melayangkan surat pemberitahuan ke Askot PSSI Kediri untuk kelengkapan administrasi.
“Dalam surat itu dicantumkan akta pendirian, susunan pengurus, dan batasan usia siswa di SSB.
Di dalamnya tak dijelaskan soal ikatan hukum antara Askot dengan SSB. Tapi kami punya hubungan emosional. Misalnya, masalah kewajiban pemain binaan kami untuk bergabung di turnamen yang mengatasnamakan Askot PSSI Kediri. Tapi SSB kami juga didaftarkan oleh Askot Kediri ke Asprov Jatim. Sehingga ilegalitas kami terjamin,” papar Ahmad Rudi.