Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
gara kontrak yang disodorkan manajemen tidak sesuai harapan. Pemain yang diburu pun memilih mundur dari negosiasi.
Gaji yang dipatok PSS sesungguhnya sesuai dengan kapasitas tim yang berkompetisi di Divisi Utama. Menurut Manajer PSS, Haru Kintoko, kisaran gaji pemain Rp10 juta-Rp15 juta setiap bulan. Angka tersebut masih lebih tinggi dibandingkan kontestan Divisi Utama lain. Namun, beberapa pemain ada yang meminta Rp30 juta.
"Kami tentu tak bisa memenuhi permintaan mereka. Pasalnya, permintaan gaji mereka di atas budget kami. Tapi, beberapa pemain masih akan dilanjutkan negosiasinya. Yang lain sudah ada yang sepakat dengan kami seperti Agung Suprayogi dan Ade Christian," kata Haru.
Striker Muhammad Isnaini termasuk pemain yang menolak tawaran dari manajemen PSS. Isnaini sudah tidak terlihat lagi dalam latihan tim. Akibatnya, PSS tinggal memiliki Ugik Sugiyanto dan Agung.
Pelatih Siswanto bergerak cepat melakukan perburuan pemain sebagai pengganti pemain yang tak bersedia teken kontrak.
"Sebagian pemain menolak dengan tawaran tersebut. Jadi, saya kembali berburu pemain yang kira-kira sesuai dengan harga yang disodorkan klub. Saya harus bergerak cepat untuk mendapatkannya," ujar Siswanto.