Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lazio memang bukan tim tersubur di Serie A, tetapi punya keunggulan dalam hal tertentu. Kengototan serdadu Elang Muda memperjuangkan setiap jengkal lapangan terbukti dengan catatan rataan tekel tertinggi di Serie A musim ini (21,1 tekel per laga).
Lazio juga punya angka pelanggaran dan intersep bola yang tinggi sehingga lawan pun kesulitan menembus wilayah vital mereka. Lazio bukan tim dengan catatan tembakan yang melimpah, tetapi memiliki level akurasi tertinggi ketiga di liga.
“Materi tim ini hebat. Kami punya juara dunia, Miroslav Klose, dan petarung hebat seperti Lucas Biglia, yang tetap habis-habisan walau dia terluka. Kami juga punya talenta bagus seperti Filip Djordjevic dan Felipe Anderson. Klop!” ujar gelandang Marco Parolo.
Satu hal lain yang membuat Lazio lebih unggul dari tim lain ialah ketersediaan gelandang subur. Mereka punya lini tengah tertajam di liga dengan koleksi gabungan 24 gol. Keunggulan itu pun menular ke Piala Italia dengan munculnya Biglia sebagai penentu kemenangan Lazio atas Milan di perempat final (27/1).