Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selalu menang dan belum kebobolan. Seperti itulah kondisi tim nasional Korea Selatan di perhelatan Piala Asia 2015 terhitung mulai fase penyisihan grup hingga babak semifinal menghadapi Irak, Senin (26/1).
Kesebelasan berjulukan Taegeuk Warriors alias Ksatria Taegeuk tersebut pun sukses memastikan satu tempat di partai final usai mengalahkan Irak dua gol tanpa balas. Korea Selatan mampu memperlihatkan kualitas sebagai kandidat kuat juara lantaran tampil dominan sepanjang laga.
Dua gol Korea Selatan tercipta melalui tandukan penyerang muda berusia 23 tahun, Lee Jeong-hyeop pada menit ke-20 serta sepakan akurat Kim Young-gwon berselang lima menit setelah turun minum.
Irak sempat mencoba menekan balik dan menebar ancaman ke jantung pertahanan Korea Selatan di sisa waktu. Namun, tim asal kawasan Timur Tengah itu gagal menggetarkan jala gawang lawan sehingga kedudukan 2-0 bertahan sampai akhir pertandingan.
Di final, Korea Selatan bakal kembali bertemu dengan tuan rumah Australia yang baru saja mengalahkan Uni Emirat Arab (UEA) 2-0, Selasa (27/1).
“Tidak ada keraguan. Australia pasti menjadi lawan kami di final. Australia adalah tim terkuat di turnamen ini. Kami memang pernah mengalahkan Australia di fase grup. Tapi, saat itu mereka menyimpan beberapa pemain terbaiknya,” kata pelatih Korea Selatan, Uli Stielike, seperti dilansir situs resmi AFC.
"Lebih dari itu, tekanan bakal semakin meningkat mengingat mereka berstatus tuan rumah yang pasti mendapat dukungan lebih besar. Kami harus bersiap menghadapinya,” ujar Stielike lagi.