Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juara ganda grand slam sebanyak 12 kali, Mahesh Bhupathi, singgah ke Jakarta pada Rabu 14 Januari sebelum tampil di grand slam Australia Open 2015 di Melbourne mulai 19 Januari mendatang.
Mahesh Bhupathi berada di Jakarta untuk menjajaki kemungkinan menggelar kompetisi tenis baru bertajuk International Premier Tennis League (IPTL) di Jakarta pada Desember 2015. Dia adalah managing director dari IPTL.
Bahkan Mahesh Bhupathi sudah meninjau arena yang kemungkinan menggelar IPTL. Rabu siang (14/1) petenis spesialis ganda asal India itu meninjau Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
"Kami ingin IPTL dipertandingkan di stadion tertutup dengan kapasitas setidaknya 10 ribu penonton," ujar Mahesh Bhupathi kepada BOLANEWS di Hotel Sultan pada Rabu siang (14/1).
IPTL adalah kompetisi baru di tenis. IPTL baru pertama kali digelar pada Desember lalu di empat kota Asia, yakni New Delhi, Singapura, Manila, dan Dubai. Setiap kota memiliki tim dan setiap kota akan menjadi tuan rumah kompetisi itu selama tiga hari.
IPTL 2014 diikuti oleh petenis-petenis papan atas dunia seperti Novak Djokovic, Roger Federer, Andy Murray, Serena Williams, Maria Sharapova, dan Ana Ivanovic.
Mahesh Bhupathi adalah salah satu petenis ganda tersukses. Petenis India ini dua kali menjuarai ganda putra grand slam French Open (1999 dan 2001) serta masing-masing sekali juara di grand slam Wimbledon (1999) dan US Open (2002).
Mahesh Bhupathi juga masing-masing dua kali menjuarai ganda campuran grand slam Australia Open (2006 dan 2008), French Open (1997 dan 2012), Wimbledon (2002 dan 2005), dan US Open (1999 dan 2005).
Dalam usia 40 tahun, ia masih akan tampil di Australia Open 2015.