Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sampai Seri Keempat, Pelita Jaya Banyak Kemajuan

By Eko Widodo - Senin, 26 Januari 2015 | 08:34 WIB
Adhi Pratama, semakin cemerlang di Pelita Jaya. (NBL Indonesia)

Penampilan impresif ditunjukkan Adhi Pratama Prasetyo Putra. Center Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta itu mengemas double-double saat mengantarkan kemenangan timnya atas NSH GMC GSBC Jakarta, 88-59, dalam laga hari terakhir IndiHome NBL Indonesia 2014-2015 Seri IV di DBL Arena Surabaya, Minggu (25/1).

Bermain selama 22 menit 12 detik, Adhi mencetak 18 poin dan 10 rebound. Selain itu, Ponsianus Nyoman Indrawan juga mengemas double digit poin dengan 15 poin. Disusul Amin Prihantono (12 poin), Andy Batam Poedjakesuma (11 poin), dan Hendru Ramli (10 poin). Berkat kemenangan ini, tim polesan Antonius Ferry Rinaldo ini sukses menyapu bersih 4 laga di seri ini.

Meski telah bermain habis-habisan pada big match sehari sebelumnya dengan menghajar CLS Knights Surabaya. permainan Pelita Jaya tak berubah sedikit pun. Andy Batam Poedjakesuma dengan 2-point jump shot serta free throw-nya membuka keunggulan Pelita Jaya. Pelita Jaya terus memimpin pertandingan ini hingga kuarter pertama berakhir dengan keunggulan 23-17.

Memasuki kuarter kedua, Pelita Jaya masih mendominasi jalannya laga. Di sisa 3 menit 11 detik, Hendru Ramli membawa Pelita Jaya unggul 18 poin (45-27). Total, 26 poin ditambahkan Pelita Jaya di kuarter ini, sedangkan NSH GMC hanya mampu menambah 16 poin saja. Adhi Pratama Prasetyo Putra berjasa untuk timnya di kuarter ini dengan mencetak 7 poin. Kuarter ketiga berakhir dengan keunggulan Pelita Jaya 49-33.

NSH GMC malah semakin terbenam pada kuarter ketiga. Sementara itu, Pelita Jaya tetap menjaga keunggulannya. Jump  shot dari Amin Prihantono di sisa waktu 38 detik, menjaga jarak poin Pelita Jaya atas NSH GMC dengan 23 poin (69-46). Di kuarter keempat, NSH GMC semakin sulit mengejar ketertinggalannya. Pelita Jaya menutup laga dengan keunggulan 29 poin.

”Banyak progress yang ditunjukkan anak-anak pada Seri Surabaya ini. Defense ada peningkatan. Turnover bisa ditekan. Akurasi free throw sudah naik. Ini modal yang bagus menghadapi Seri kelima di Batam,” ujar Antonius Ferry Rinaldo, head coach Pelita Jaya.