Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 pada duel babak 16 besar Piala Italia (20/1) menyisakan catatan. Sang Serigala tampak belum menemukan jati diri sebagai tim pemangsa nan buas.
Hasil laga ini membuka sisi lemah Roma. Daniele De Rossi cs. tak pernah lagi meraih catatan meyakinkan dalam delapan partai terakhir di berbagai ajang. Patokannya dimulai setelah Roma memukul Inter 4-2 di Olimpico pada 30 November lalu. Sejak kemenangan itu, Roma tiga kali mengungguli lawan, tapi dengan cara tidak meyakinkan.
Misalnya saat menekuk Udinese (6/1), Roma menang 1-0 secara kontroversial berkat “gol hantu” Davide Astori. Pelatih Rudi Garcia mengakui timnya harus tampil dengan naluri “membunuh” seperti yang diperlihatkan pada musim lalu dan pekan-pekan awal 2014/15.
“Kami wajib berkembang di lini depan dan mencetak banyak gol. Tim memiliki banyak peluang ke area pertahanan Empoli, tapi tak mampu menghabisi lawan,” ujarnya.