Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Winger muda Arema, Ahmad Nufiandani, sukses mencuri perhatian saat turun dalam dua laga awal Grup B Piala Surya Citra Media 2015. Setiap kali masuk jadi pengganti, performa Singo Edan makin garang. Sebuah gol kini sudah dikoleksinya.
Ditanya tentang rahasia bisa tampil apik, Pemain yang akrab disapa Dani ini mengaku percaya diri jadi kuncinya. Ditambah lagi saat ini dia sudah satu klub dengan idolanya, Samsul Arif.
Dia mengidolakan striker timnas senior ini karena ketajaman dan kecepatannya. "Yang penting nggak grogi. Biar semua potensi bisa keluar. Saya juga senang bisa main sama idola," kata pemain 20 tahun ini.
Sejak masih jadi pemain Persijap Jepara dan PSIS Semarang tahun lalu, Dani sudah mengidolakan dan bermimpi main bareng Samsul Arif. Harapan itu langsung terwujud musim ini. Dan tak heran kalau gaya bermainnya mirip dengan top skor Arema musim lalu.
Bedanya, Dani lebih banyak diposisikan sebagai winger dan bisa sedikit bertahan. "Dulu waktu main di Persijap dan PSIS posisi saya sempat jadi striker. Tapi kadang juga winger," imbuhnya.
Sementara itu, asisten pelatih Arema Cronus, Joko Susilo, yang sempat membinanya di Akademi Arema menilai performa Dani masih bisa lebih bagus dari saat ini.
"Dulu, dia lebih lentur badannya. Jadi gocekannya lebih kelihatan dan enak dilihat. Mungkin musim lalu dia terlalu banyak latihan fisik jadi sekarang agak kaku," ujarnya.