Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Awal musim ini, Persiram masih menjadi tim musafir alias belum berkandang di daerah sendiri. Mereka akan bermarkas di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DIY.
Pada putaran kedua, tim berjuluk Laskar Bahari itu berencana memakai stadion baru di ibu kota Kabupaten Raja Ampat, Waisai. Stadion tersebut telah dibangun oleh Pemkab setempat sejak 2013. Bila tidak ada halangan, pada bulan Juni sudah siap digunakan.
“Kami masih berkomunikasi dengan Pemkab Raja Ampat soal penggunaan stadion baru itu. Selain stadion, pemerintah juga menyediakan mes,” kata Sekretaris Persiram, Charles Imbir.
Menurut Charles, waktu tempuh stadion dari bandara Waisai sekitar 15 menit. Kapasitasnya sekitar 40 ribu penonton dan dibuat mirip seperti Stadion Sultan Agung Bantul. “Dari Sorong, bila menggunakan kapal memakan waktu 1,5 jam dan 15 menit dengan pesawat. Kami berharap tidak ada halangan sehingga Persiram bisa tampil di daerah sendiri,” ucapnya.
Saat ini, Persiram yang ditangani Eduard Tjong berlatih di Stadion Bea Cukai, Jakarta Timur. Setelah dua pekan di Jakarta, mereka akan kembali ke Yogyakarta.