Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Insiden kecelakaan yang menimpa Air Asia QZ8501 di Selat Karimata (28/12) mengundang empati dan kesedihan banyak orang. Salah satunya gelandang Persib, Muhammad Taufik.
Gelandang berpostur mungil itu prihatin dan sedih atas kejadian yang dianggapnya cukup memilukan itu.
"Prihatin. Tak kebayang bisa sampai begitu kecelakaannya. Tapi, saya tidak lantas jadi takut naik pesawat terbang," ujar Taufik kepada BOLANEWS, Rabu (31/12) di Bale Endah, Kabupaten Bandung.
"Kejadian itu memang sudah takdir, kita tak bisa apa-apa. Saya dengar ada juga korban yang saling berpegangan tangan. Sedih juga ya," imbuhnya.
Diakui Taufik, lokasi jatuhnya pesawat memang cukup jauh dengan kampung halamannya, Tarakan, sementara Air Asia ditemukan Selasa (30/12), di perairan dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
"Semoga tidak ada lagi kejadian seperti Air Asia dan semua korban masuk surga, keluarga yang ditinggal tetap tabah," katanya.
Taufik mengaku salut dengan kinerja Basarnas dibantu TNI dari berbagai kesatuan yang begitu cepat menemukan puing-puing pesawat Air Asia dan beberapa korban. "Semoga semua korban bisa cepat diketemukan dan dipertemukan kembali dengan keluarga," harap pemain bernomor punggung 8 itu.