Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
laga di Piala AFF 2014 dari ancaman match fixing dan match manipulation yang diakui cukup terbuka terjadi.
Salah satu caranya, AFF menggandeng Sportradar, sebuah perusahaan penyedia data berbasis di Swiss.
Sportradar telah bekerja sama dengan banyak federasi sepak bola, termasuk PSSI, untuk menyediakan data di partai apa saja yang dicurigai jadi objek match fixing.
Sportradar bekerja menggunakan sistem yang dimiliki dengan memantau dan mencermati pola-pola taruhan mencurigakan dari sebuah pertandingan.
Sekjen AFF, Azzuddin Ahmad, mengungkapkan Sportradar akan memantau seluruh pertandingan di AFF, sebanyak 18 partai.
"Kami tak buta menyadari adanya bahaya match fixing dan manipulasi pertandingan," kata Azzuddin, dikutip di Bangkok Post.
"Bersama Sportradar, yang menyedakan sistem pengawasan terbaik yang pernah ada, kami akan waspada sehingga fan tak perlu khawatir," imbuhnya.
Manajer Senior Sportradar di Asia, Oscar Brodkin berujar akan menjaga seluruh pertandingan berjalan secara jujur.
"Para pemain dan fan akan membawa Piala AFF ini jadi turnamen penuh kejutan. Kami akan menjaga pertandingan tetap bersih," ucapnya.