Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Abate: AC Milan Kehilangan Sosok Carlo Ancelotti

By Tulus Muliawan - Selasa, 25 November 2014 | 05:30 WIB
Ignazio Abate, bek sayap andalan Milan. (Valerio Pennicino/Getty Images)

Bermain untuk tim besar selalu menjadi impian setiap pesepak bola. Hal yang sama juga dirasakan bek sayap Italia, Ignazio Abate. Pemain berusia 28 tahun itu telah mewujudkan ambisinya untuk menjadi bagian dari raksasa Italia, AC Milan.

Dalam sebuah wawancara, Abate menyatakan kerinduannya pada masa kejayaan Milan. Menurut Abate, kepergian sosok Carlo Ancelotti pada 2009 merupakan sebuah kehilangan bagi Milan.

"Kami kehilangan sosok penting di ruang ganti. Setelah itu, kami mendapatkan musim yang cukup bagus bersama Leonardo. Namun kami harus memulai semuanya dari awal ketika Massimiliano Allegri datang," ujar Abate.

Meski demikian, Abate mengaku sangat bahagia dengan hasil yang didapat pada musim perdana bersama Allegri. Pada musim 2010/12, Milan sukses meraih Scudetto ke-18 dengan mengalahkan Inter dan Napoli dalam perburuan gelar.

"Saya ingat waktu itu kami mendapat hasil buruk di pramusim. Namun kedatangan Zlatan Ibrahimovic dan Robinho menjelang penutupan bursa transfer menghadirkan suasana berbeda," tutur bek Italia tersebut.

"Saya menyesal tidak bisa mempertahankan Scudetto di musim selanjutnya bersama Allegri. Padahal kami punya potensi besar untuk mengulang kesuksesan yang sama," ungkap Abate.