Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim Honda DBL All-Star 2014 putra Indonesia akhirnya memutuskan rekor tak pernah menang dari ADU Gold Coast (Australia), Selasa (18/11) petang di DBL Arena Surabaya. All-Star putra menang 80-48.
Gold Coast memimpin di kuarter pertama dengan 7-5. Namun, All-Star segera melakukan adjustment. Di kuarter kedua, All-Star menang dengan 27-16. Kuarter ketiga dan keempat semakin melejit dengan kemenangan 24-12 dan 24-13.
All-Star membuat 23 steal yang memaksa Gold Coast membuat 39 turnover. All-Star membuat 25 angka dari turnover Gold Coast. Dari paint area, All-Star mengemas 38 angka, sementara Gold Coast hanya 22.
Duo Andrian Danny dan Michael Andianto. Kedua pemain tersebut, sama-sama mencetak poin tertinggi dalam tim dengan mengoleksi 15 poin. “Ini laga yang benar-benar seru. Saya bangga bisa memberi yang terbaik bagi tim ini,” ujar Michael Andianto dari SMA St Angela Bandung.
Menurut pelatih putra, Andromeda Grasiosa Franky Manuputty skuadnya telah bermain maksimal. Ia pun puas dengan hasil ini karena dapat menjadi bekal berharga sebelum bertanding di Amerika. “Performa tim ini telah jauh meningkat. Hasil ini membuat kami akan lebih siap mental di Amerika,” ungkapnya.