Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kiper Claudio Bravo mengatakan bahwa di awal babak pertama, Barcelona merasa sangat yakin bisa memenangkan pertandingan. Namun, penalti yang didapat Real Madrid telah menghancurkan segalanya.
Barcelona berhasil memimpin laga dengan cepat melalui gol Neymar Junior di menit ke-4. Keunggulan tersebut membuat Blaugrana sempat merasa sangat yakin bisa memenangkan pertandingan tersebut.
Namun, Real Madrid mendapatkan penalti akibat hands ball yang dilakukan oleh Gerard Pique yang berhasil dieksekusi dengan sempurna oleh Cristiano Ronaldo. Hal tersebut dipercaya Bravo sebagai penyebab utama kekalahan Barcelona.
Setelah gol itu, Barcelona tampil menurun di babak kedua dan membuat Real Madrid berada di atas angin. Los Merengues pun berhasil menambah keunggulan melalui Pepe dan Karim Benzema. Bila kondisi ini tidak terjadi, maka Bravo yakin Blaugrana bisa meraih kemenangan.
"Kami merasa bahwa kami seharusnya bisa menang. Kami memulai pertandingan dengan baik dan berhasil mencetak gol yang membuat kami unggul," kata Bravo dikutip dari AS.
"Namun, penalti telah mengubah jalannya pertandingan. Kami tidak dapat mengambil alih jalannya pertandingan di babak kedua dan kemudian Madrid berhasil membalikkan keadaan."
"Kondisi ini membuat segalanya menjadi semakin sulit. Saya juga merasa tampil baik, namun tetap saja hasil ini terasa sangat pahit," lanjutnya.