Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kabar soal Lee Chong Wei yang tersandung kasus doping masih ramai diperbincangkan di Malaysia. Pemain nomor satu dunia itu dikabarkan gagal dalam tes doping acak yang dilakukan menjelang Kejuaraan Dunia 2014 di Kopenhagen, Denmark, Agustus lalu.
Untuk membuktikan kebenaran tuduhan penggunaan doping tersebut, Chong Wei dikabarkan akan terbang langsung ke Norwegia, negara dimana laboratorium pengujian urine Chong Wei berada. Chong Wei akan melihat proses pengujian sampe B dari urinenya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, berdasarkan hasil uji sampe A, urine Chong Wei diketahui mengandung unsur doping. Pengujian itu dilakukan di salah satu laboratorium terakreditasi dari Badan Anti Doping Dunia (WADA) yang berada di Norwegia.
Sesuai standar WADA, uji sampel urine dilakukan dengan mengambil 90 persen total urine seseorang yang akan diuji. 60 persen berasal dari sampal A, sedangkan 30 persen lainnya berasal dari sampe B. Sampel B kerap digunakan atlet untuk membuktikan kebenaran doping.
Kabar soal rencana pengujian sampel B ini juga dibenarkan oleh Menteri Olah Raga Malaysia, Khairy Jamaluddin. Namun, sampai saat ini dia belum mau menyebutkan siapa atlet yang diduga terlilit kasus doping.
"Atlet yang bersangkutan ingin menyaksikan secra langsung pembukaan sampel tersebut. Kami telah diizinkan untuk melakukannya sesuai dengan aturan Wada," kata Khairy.