Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hayden: Indonesia Punya Potensi di Dunia Balap

By Tulus Muliawan - Rabu, 22 Oktober 2014 | 22:15 WIB
Nicky Hayden dan Hiroshi Aoyama, kunjungi Indonesia. (Herka Yanis/Bolanews)

Kehadiran dua juara dunia dari tim Drive M7 Aspar, Nicky Hayden dan Hiroshi Aoyama, mendapat perhatian lebih dari pecinta otomotif di Indonesia. Sambutan positif pun diberikan kepada Hayden dan Aoyama selama menghabisakn waktu dua hari di Indonesia.

Selain berbagi kisah singkat soal dunia MotoGP, Hayden dan Aoyama juga sedikit membahas soal potensi para pebalap muda Indonesia di dunia balap internasional. Mereka menilai para pebalap Indonesia harus berjuang lebih keras untuk tampil di level dunia.

"Saya beberapa kali melihat penampilan para pebalap Indonesia. Tapi tidak terlalu mengamatinya. Yang pasti, mereka perlu bekerja lebih keras untuk bersaing di level dunia. Saya juga melakukan hal yang sama ketika masih sangat muda," kata Hayden.

Hayden juga melihat potensi besar terkait dunia balapn di Indonesia. Pebalap berusia 33 tahun asal Amerika itu melihatnya dari banyaknya pengguna motor di Jakarta. Ia menyimpulkan bahwa kondisi ini menunjukkan minat yang besar terhadap dunia motor.

Komentar senada juga diberikan Aoyama. Selain melihat potensi besar Indonesia, pebalap Jepang berusia 32 tahun itu mengingatkan agar para pengguna motor di Jakarta harus lebih peduli terhadap keselamatan diri sendiri saat berkendara di jalanan.

"Saya melihat jalan-jalan di Jakarta cukup padat. Tapi yang terpenting harus selalu mengutamakan keselamatan, salah satunya dengan memakai helm. Helm sangat penting buat menjaga kepala kita karena kita cuma memiliki satu kepala," ujar Aoyama.

Hayden dan Aoyama menghabiskan waktu dua hari di Jakarta untuk berbagi waktu dengan para fan dan menjalani serangkaian promosi produksi minuman berenergi asal Malaysia, Drive M7.

Selama berkarier di dunia balap motor, Hayden pernah mencicipi manisnya menjadi juara dunia 2006 bersama Honda. Sedangkan Aoyama adalah juara dunia kelas 250cc pada 2009.