Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
12) menggeser sebentar posisi kelima pada Speedy NBL Indonesia 2013/14 seri keenam di DBL Arena Surabaya, Jumat (9/5). Itu diperoleh Stadium setelah menang tipis 70-65 atas NSH GMC Jakarta (1-26).
Tampil lebih lepas, NSH justru menguasai babak pertama. Kuarter pertama dimenangi NSH GMC dengan 29-15. Kuarter kedua pun direbut dengan 15-11.
Pada kuarter ketiga, giliran Stadium bangun dari tidur. Kemenangan 23-13 pun diperoleh Merio Ferdiansyah di kuarter ketiga ini. Pada kuarter keempat, Stadium kembali unggul dengan 21-18.
Persentase 2pts field goal Stadium mencapai 50% sedangkan NSh GMC 43%. Namun, Stadium maupun NSH GMC buruk dalam penyelesaian 3pts. Stadium menembak 17 kali masuk 3 (17%), sedangkan NSH GMC menembak 29 kali dan masuk 4 (20%).
Stadium dengan keunggulan postur, membuat total 41 rebound (13 offensive). Sedangkan total rebound NSH GMC 29 rebound (7 offensive). NSH GMC hanya membuat 10 turnover sementara Stadium 17.
Stadium membuat 31 free throw namun hanya masuk 19 sementara NSH GMC membuat 15 dari 19 free throw. Tampil tanpa beban membuat NSH GMC justru tampil lepas.
"Anak-anak memang sudah bermain tanpa beban di setiap laga," kata Mayckel Ferdinandus, pelatih kepala NSH GMC.
Merio Ferdiansyah Sudrajat menjadi pencetak angka terbanyak untuk Stadium dengan 22 angka. Namun Merio hanya memasukkan 1 dari 11 tembakan 3 angka. Valentino Wuwungan 14 angka. Dari NSH GMC, Juliano Gandhi Sucipto membuat 15 angka diikuti Imanudin Husnuzan 12, dan R. Azzaryan Pradhita 11.
Jika Garuda Kukar menang pada laga berikutnya, Stadium akan kembali ke peringkat enam.