Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Publik Italia tampaknya tidak mungkin menyaksikan ada pemain gay yang mengungkapkan orientasi seksualitasnya kepada publik. Menurut Morgan De Sanctis, hal itu lantaran sikap homofobia di liga profesional di negaranya.
"...homoseksualitas ada dalam sepak bola Italia. Dari 400-500 pemain, 2-3% yang pasti gay, tapi belum ada yang puya keberanian mengaku karena kita sayangnya ada dalam lingkungan homofobia", kata De Sanctis kepada Gazzetta dello Sport.
Kiper yang kemungkinan bakal pindah ke Amerika Serikat itu membuat sejumlah komentar yang dimuat dua halaman wawancara, Kamis (16/10), yang utamanya menuduh Juventus mendapat manfaat dari keputusan wasit yang menguntungkan mereka.
Dia juga menyinggung soal "penyalahgunaan farmasi" di antara para pemain bola. Ketika ditanya apakah dia pernah menyaksikan doping selama 20 tahun menjadi kiper, mantan pemain Juventus, Sevilla, dan Napoli itu bilang, "Doping tidak, tetapi penyalahgunaan farmasi, ya."