Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 menurut Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, adalah improvisasi yang dilakukan Firman Utina dkk. di babak kedua.
"Ketika di kamar ganti di saat jeda, saya bilang kepada pemain agar melakukan improvisasi saat menekan pertahanan lawan. Ternyata hasilnya positif. Kami bisa mencetak tiga gol," ujar Djadjang.
Djanur, sapaan akrab Djadjang, merasa perlu menyuruh pemain asuhannya untuk berani mengembangkan variasi serangan karena sepanjang babak pertama serangan Maung Bandung gagal membuahkan gol.
Sejak awal pertandingan Persib memang mendominasi serangan. Namun, beberapa peluang yang didapat selalu gagal. Sebaliknya, serangan balik Persebaya juga bisa dipatahkan lini belakang Maung Bandung.
"Tetapi, di babak kedua kami bisa mengkonversi peluang yang kami peroleh menjadi gol. Bahkan kalau lebih tenang lagi seharusnya kami bisa mencetak lebih dari gol," tutur Djanur.