Nomor Satu di Depan Mata, Federer Santai Saja

Sukses menjuarai Master Shanghai, Minggu (12/10), membuka peluang Roger Federer untuk menjadi nomor satu di akhir tahun. Namun pemain Swiss itu memilih untuk bersikap santai.

Selisih poin Federer dengan Novak Djokovic kini tinggal 990. Masih ada tiga turnamen yang akan diikuti sang maestro, yakni Swiss Indoor, Master Paris, dan Final ATP dengan total poin 3.000. Djokovic juara bertahan di Paris dan Final ATP sehingga harus mempertahankan 2.500 poin.

Meski demikian, Federer mengaku tak terlalu ngotot untuk mengejar posisi idaman itu.

"Saya tak akan mengubah jadwal pertandingan karena posisi itu. Jujur saja, saya tak terlalu memikirkannya," kata Federer.

"Semua tergantung raket Novak. Ia yang mendikte. Tapi biar bagaimanapun, saya akan terus bermain dan berharap bisa terus bermain dengan baik," tambah pemain berusia 33 tahun itu.

Federer mengaku senang bisa kembali bersinar di tahun ini setelah terpuruk di 2013 dengan meraih hanya satu gelar juara dan untuk pertama kali dalam 10 tahun terlempar dari peringkat lima besar.